Method Of Statement (MOS) Unloading Container 20/40ft Dengan Crane Roughter 50T

Laptopdika.com - Halo Sobat, berikut ini informasi tentang dunia proyek yaitu Methode Of Statement atau yg di singkat MOS untuk pekerjaan Unloading Container 20ft / 40ft dengan menggunakan Crane Roughter 50 Ton. Barangkali teman-teman ada yg membutuhkan silahkan dibaca dan dipelajari.

1. TUJUAN
Metode ini dipersiapkan untuk memastikan pekerjaan unloading container dengan menggunakan crane 50T pada Rantau Dedap Geohermal Power Plant Project untuk PT. Supreme Energy Rantau Dedap (SERD) berjalan dengan cara yang benar dan aman.

2. WORK AREA
Area kerja dari pekerjaan unloading container dengan menggunakan crane roughter 50T yaitu dilakukan di Pioneer Camp

3. TIM KERJA
Aktivitas pengangkatan container (unloading container) dengan menggunakan crane roughter 50T melibatkan personil di bawah ini:

• Supervisor (1 orang)
• HSE Supervisor (1 orang)
• Rigger (2 orang)
• Operator crane (1 orang)
• Driver trailer (1 orang)
• Helper (2 orang)
• Flagman (2 orang)

4. URUTAN PEKERJAAN
Persiapan sebelum pelaksanaan unloading container dengan menggunakan crane roughter 50T sebagai berikut:

• Persiapan posisi trailer bermuatan container yang akan diunloading
• Persiapan posisi crane
• Pastikan mesin trailer dalam keadaan mati
• Pastikan trailer yang parkir dipasangkan wheel chock
• Lakukan tool box meeting sebelum melakukan unloading
• Sebelum melepas lashing, pastikan lock pada container masih dalam posisi yang baik 
• Semua alat kerja / lifting gear diperiksa kelayakan pakai secara rutin sebelum unloading
• Periksa ulang hasil inspeksi alat kerja
• Area unloading harus sudah clear baik dari material maupun dari pekerja yang lalu lalang
• Perhatikan line of fire dari crane, pastikan benar-benar clear
• Pasang barricade disekitar crane
• Area unloading container diberi bantalan sebagai alas material
• Pelepasan lashing pada container dilakukan satu per satu

Pelaksanaan unloading container dengan menggunakan crane roughter 50T sebagai berikut:

• Gunakan tangga saat menaiki container untuk memasang sling
• Pasang wire sling pada container
• Jenis pengikatan yang digunakan adalah choke lift dengan menggunakan sackle
• Diikat pada kedua ujung container secara menyilang
• Pastikan pengikatan wire sling pada posisi yang seimbang
• Pengangkatan dilakukan sesuai dengan aba-aba yang diberikan oleh rigger / signalman yang bertugas
• Pastikan pada saat pengangkatan tagline terpasang
• Pastikan pada saat pengangkatan tidak ada pekerja yang berada dibawah container yang sedang diangkat
• container diletakan pada area yang sudah disiapkan
• Pastikan posisi container tidak menimbulkan potensi bahaya
• Saat pelepasan wire sling, pastikan tidak ada potensi bahaya yang terjadi seperti tangan terjepit  ataupun material terjatuh karena posisi storage yang kurang baik.

5. EQUIPMENT AND TOOL
Equipment dan tools yang dibutuhkan untuk pekerjaan unloading container menggunakan crane roughter 50T yaitu sebegai berikut:

• Crane roughter 50T
• Shackle 12T (2 unit)
• Wire Sling 6T (2 unit)
• Tag Line
• Lock container
• Wheel Chock
• Trailer

6. METHOD OF STATEMENT

• Hal-hal yang harus diperhatikan dalam pengangkutan adalah sebagai berikut:

1. Perhatikan bahan pengikat dan ikatan harus kuat dan kencang
2. Berat container tidak boleh melebihi kapasitas alat angkut dan peraturan lalu lintas.
3. Lock pada setiap sudut container harus terpasang untuk mencegah container terjatuh pada saat proses penurunan
4. Lashing dipasang selama proses pengangkutan guna membantu fungsi lock.

• Hal-hal yang harus diperhatikan dalam pengangkatan adalah sebagai berikut:

A. Pastikan crane dan trailer sudah berada pada posisi sesuai dengan yang telah ditentukan pada lifting plan

B. Pastikan trailer dalam kondisi mati dan sudah diganjal dengan menggunakan wheel chock

C. Hanya rigger yang berkompeten yang boleh melakukan proses pengikatan wire sling pada container

D. Posisi rigger pada saat proses pengikatan harus berada pada :


- Atas container untuk memasang ikatan pada sudut container
- Saat menaiki container, maka rigger harus menggunakan Full Body Harness yang dicantolkan pada auxiliary hook

E. Perhatikan tanda titik angkat dengan sudut angkat ≥ 1 : 1

F. Sling pengangkat diharuskan mempunyai faktor keamanan (FS) ≥ 3, bebas karat dan bebas rantas

G. Kapasitas angkat dari alat angkat harus diperhatikan yaitu lebih besar dari berat container

H. Operator crane mengikuti aba-aba dari rigger selama proses pengangkatan dengan menggunakan isyarat tangan atau komunikasi melalui radio

I. Area pengangkatan harus bebas dari pekerja yang tidak memiliki otoritas dan area kerja harus dipasang parimeter aman (barikade)

J. Jika lokasi kerja bersinggungan dengan operasional alat berat atau kendaraan lain, maka flagman harus ada untuk mengatur lalu lintas di sekitar area pengangkatan

K. Faktor cuaca mempengaruhi kegiatan pengangkatan dengan rincian sebagai berikut:

1. Kondisi cuaca hujan disertai angin (lebih dari 35 knot) maka aktivitas harus dihentikan/tidak boleh dimulai
2. Kondisi cuaca cerah namun angin dengan kecepatan lebih dari 35 knot, maka aktivitas harus dihentikan/tidak boleh dimulai
3. Kabut yang menghalangi jarak pandang baik operator crane kepada rigger dan lokasi kerja, maka aktivitas pengangkatan harus dihentikan/tidak boleh dimulai

• Hal-hal yang harus diperhatikan dalam penurunan adalah sebagai berikut:

1. Container ditempatkan pada area yang landai/rata
2. Gunakan tangga saat menaiki container untuk melakukan pelepasan ikatan wire sling pada sudut container.
3. Saat menaiki container, maka rigger harus menggunakan Full Body Harness yang dicantolkan pada auxiliary hook.

• Hal-hal yang harus diperhatikan dalam penempatan container di site adalah sebagai berikut:

1. Container harus pada posisi yang baik / tidak miring
2. Sediakan bantalan untuk dudukan container, bantalan harus kuat dan tidak mudah hancur

Share this post